Safari Berkisah MAN 1 Kota Padang Panjang: Menyatukan Hati Lewat Kisah dan Solidaritas untuk Palestina
Padang Panjang, 5 Agustus 2025 — Di tengah kesejukan dan semilir angin Kota Padang Panjang yang dikenal sebagai “Serambi Mekkah” Sumatera Barat, MAN 1 Kota Padang Panjang menggelar kegiatan monumental bertajuk Safari Berkisah, bekerja sama dengan Yayasan Rangkiang Peduli Nagari. Kegiatan ini tak hanya menjadi ruang refleksi sejarah dan kemanusiaan, tetapi juga sebuah gerakan nyata untuk menumbuhkan empati global di kalangan pelajar dan pendidik.
Di halaman utama madrasah, ratusan siswa, guru berkumpul untuk mengikuti sesi kisah yang dibawakan oleh Kak Risdy, seorang pengkisah asal Yogyakarta yang dikenal luas karena kepiawaiannya menyampaikan narasi sejarah dengan gaya bertutur yang mengalir, menginspirasi, dan membangkitkan kesadaran.
Kali ini, Kak Risdy membawa peserta menyelami perjalanan kelam bangsa Palestina—tanah para nabi yang telah lama menjadi saksi konflik panjang antara warga asli Palestina dan pendatang Israel. Ia mengisahkan bagaimana awal mula kedatangan orang-orang Israel ke bumi Palestina, perubahan sosial dan politik yang terjadi, hingga dampak kemanusiaan yang dirasakan oleh anak-anak, perempuan, dan warga sipil Palestina selama puluhan tahun.
"Ini bukan hanya tentang negara dan konflik. Ini tentang manusia, tentang tanah yang dirindukan, dan tentang harapan akan perdamaian," ujar Kak Risdy, dengan suara tenang namun penuh makna.
Selain menyampaikan kisah, Yayasan Rangkiang Peduli Nagari juga membuka sesi penggalangan dana kemanusiaan sebagai bentuk nyata solidaritas dari Ranah Minang untuk Palestina. Seluruh peserta diberi kesempatan untuk memberikan donasi, baik secara langsung maupun melalui amplop yang disediakan oleh panitia. Dana yang terkumpul akan disalurkan melalui jalur kemanusiaan yang aman dan terpercaya.
Kepala MAN 1 Kota Padang Panjang bunda Dr. lainah, S. Ag. M. Pd. I menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk penguatan pendidikan karakter yang berpijak pada nilai-nilai kemanusiaan, spiritualitas, dan kepedulian global.
"Kami ingin siswa tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki kepekaan sosial yang tinggi. Melalui Safari Berkisah, kami menyatukan pelajaran sejarah dengan pengalaman emosional yang bisa membentuk pribadi yang lebih bijak dan berempati," ujarnya. 
Dipenghujung kegiatan Safari Berkisah, dilaksanakan penyerahan piagam penghargaan kemanusiaan dari Yayasan Rangkiang Peduli Negeri kepada MAN 1 Kota Padang Panjang, sebagai bentuk apresiasi atas kepedulian madrasah terhadap isu-isu kemanusiaan internasional, khususnya perjuangan rakyat Palestina.
Piagam ini secara langsung diterima oleh Bunda Dr. Lainah S. Ag, M.Pd.I, yang mewakili madrasah dengan penuh haru dan kehormatan. Momen ini menjadi simbol komitmen kuat MAN 1 dalam menanamkan nilai-nilai empati global, solidaritas lintas batas, serta peran aktif dunia pendidikan dalam membela hak-hak kemanusiaan.(Hendra)
