Sabtu, 31 Mei 2025
Selamat Datang di Website Resmi MAN 1 Padang Panjang

Rentak Mahardika: Jejak Tari Peradaban Emas Indonesia, Ujian Seni Budaya yang Memukau di MAN 1 Kota Padang Panjang

29 May 2025 Hendra Febriadi 0 Komentar 197 Dilihat


Padang Panjang—29 Mei 2025-ithumasmansapapa//. MAN 1 Kota Padang Panjang kembali menggelar ujian seni budaya kelas X untuk tahun pelajaran 2024/2025semester ke 2 dengan tema Rentak Mahardika: Jejak Tari Peradaban Emas Indonesia. Kegiatan ini menjadi sorotan karena menampilkan beragam tarian Nusantara yang kaya akan budaya dan makna.

Acara ini berlangsung di bawah bimbingan Ibu Nova Rahmi dan Ibu Yeni Rahma, selaku guru seni budaya yang telah mendampingi dan membimbing para siswa dalam persiapan hingga penampilan terbaik mereka. Dengan arahan dan dukungan dari para pengajar, para siswa semakin percaya diri dalam mempersembahkan karya seni tari yang luar biasa.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Madrasah Bunda DR. Lainah S.Ag, M.Pdi, yang dalam kesempatan tersebut diwakili oleh Wakil Kepala Bidang Humas, Bapak Hendra Febriadi, S.Pd. Dalam sambutannya, Bapak Hendra menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ujian, melainkan ajang bagi para siswa untuk menunjukkan bakat dan kematangan mereka dalam seni tari. “Tunjukkan yang terbaik, percaya pada diri sendiri, dan buktikan bahwa seni adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan,” ujarnya dengan penuh semangat.

Para siswa dari kelas X E1 hingga X E7 tampil memukau dengan berbagai tarian daerah yang telah dipersiapkan secara matang. Di antara tarian yang dipentaskan, terdapat Tari Pasambahan, Tari Zapin Melayu, Serampang Laut, Tari Nusantara, Tari Bujang Gadis Palembang, Tari Ciek Duo Tigo, Tari Payung, Tari Aceh, Tari Wonderland, Tari Piring Kreasi, dan Tari Bersuka Ria dan aneka tari lainnya. Setiap tarian menggambarkan keberagaman budaya Indonesia yang begitu kaya dan sarat akan nilai sejarah.

Acara ini turut dihadiri oleh Bapak dan Ibu Majelis Guru, Wali Kelas, Ketua Asrama, Pembina Asrama, Guru BK, serta Orang Tua Siswa, yang memberikan dukungan penuh kepada para peserta didik. Sorak sorai dan tepuk tangan meriah dari para hadirin mengiringi setiap penampilan, menandakan keberhasilan acara ini dalam menggugah semangat dan apresiasi terhadap seni budaya.

Lebih dari sekadar ujian praktik seni budaya, kegiatan ini juga menjadi bagian dari pembelajaran deep learning yang diterapkan di MAN 1 Kota Padang Panjang. Konsep deep learning dalam seni budaya memungkinkan para siswa untuk tidak hanya sekadar memahami teori, tetapi juga menyelami dan mengembangkan pengalaman serta keterampilan mereka secara mendalam melalui praktik langsung. Dengan pendekatan ini, mereka belajar mengekspresikan emosi, memahami filosofi setiap tarian, serta mengasah kemampuan artistik dan motorik yang mendukung kreativitas mereka.

Dengan keberhasilan penyelenggaraan acara ini, MAN 1 Kota Padang Panjang semakin membuktikan komitmennya dalam melestarikan budaya bangsa sekaligus mengembangkan potensi seni para siswa. Semoga ajang tahunan ini terus menjadi wadah bagi generasi muda untuk menjaga dan mengapresiasi warisan budaya Indonesia. (hendra)

Berita Terkait.

Tambahkan Komentar.